Skip to main content

Menjadi Konten Kreator

Sudah sebulan lebih beberapa hari saya menjalani hari sebagai konten kreator.

Ada beberapa media sosial yang saya gunakan. Yang pertama berisi konten pemain2 bola dalam bentuk vektor, yang kedua berisi gambar2 bebas, yang lain konten matematika dan gambar vektor ulang tahun di facebook. Masih ada beberapa halaman lain.

Sungguh sulit mengisi semua halaman itu.

Saya bingung apakah harus menghapus halaman2 itu? Masih dilema soalnya, halaman2 itu udah punya sekitar 1000 followers. Sayang kan kalo dihapus...

Saya sangat kebingungan mau ngisi apa di halaman itu.

Memang sih saya nggak pernah teratur dalam mengisi konten. Belum terjadwal.

Kayaknya saya harus memberikan jadwal untuk seluruh halaman itu.

Namun, ada juga halaman yang bebas diisi kapanpun kayak akun asli saya.

Menjadi konten kreator yang punya penghasilan kayaknya sulit banget. Follower sangat dikit bertambah baik di Instagram maupun facebook, apalagi kalo di Youtube. Benar2 sulit kali.

Terkadang saya ingin menyerah. Namun saya akan mencoba 2 tahun terakhir ini soalnya saya harus jaga Ibu yang baru pulih dari operasinya setengah tahun lalu. Soalnya, kami masih bergantung pada gaji Ibu untuk membiayai kuliah adik dan hidup keluarga kami.

Saya berharap bisa menjadi konten kreator yang baik. Kalo misalnya 1 atau 2 tahun lagi nggak punya penghasilan jadi konten kreator, maka saya akan berhenti dan mencari kerja lain.

I hope everythings gonna be OK.

Popular posts from this blog

Wakare No Yokan by Teresa Teng (English & Indonesian Translation)

Kali ini, saya hendak berbagi terjemahan lirik lagu Wakaren No Yokan (Teresa Teng). Sebetulnya, lagu Wakare No Yokan ini berbahasa Jepang. Tapi, alunan melodi lagu ini telah menggugah hati saya untuk mencari makna yang terkandung dalam lagu ini. Pertama2, saya mencari terjemahan lirik lagunya dalam bahasa Indonesia melalui Googel. Nggak ketemu. Lalu, saya berpikir sejenak. "Gimana ya bisa menemukan terjemahannya?" Sebuah ide pun tiba2 muncul di kepala saya. English translation. Saya pun mengetikkan kata kunci ini di Google. " English translation of Wakare No Yokan by Teresa Teng ." Beruntung, saya pun menemukannya dari alamat di bawah ini. Wakare No Yokan - Teresa Teng (English Translation) Thanks a lot for the admin who share that translating for us. Lets see my translation! Please comment, jika anda menemukan terjemahan y kurang cocok atau pun y salah. Arigatto! Wakare No Yokan - Teresa Teng Presentiments of a Break-up Firas

Puisi 3 Hari | Part 3

Para Pemberani dan Aku Masa depan ada di tangan kita sendiri Kata mereka para pemberani Para pemberani lagi mikirin bagaimana bangun rumah bersama anak istri Sedang aku lagi mikirin bagaimana rasanya pacaran walau hanya sekali Mereka para pemberani lagi nyicil mobil pribadi Sedang aku lagi nyicil kartu triji Mereka para pemberani setiap tahun ngirimin duit belasan kali Sedang aku lagi nabung duit buat beli rambutan setali Mereka para pemberani ngasih duit buat donasi Sedang aku minjam duit buat beli nasi Mereka para pemberani waktu liburan travel ke luar negeri Sedang aku waktu liburan travel di kamar terkunci Mereka para pemberani sibuk setiap hari untuk mengembangkan diri Sedang aku sibuk setiap hari menambah aib pribadi Terlalu malu aku menuliskan gambaran diri Sebab yang ada hanya memalukan diri sendiri Ah, para pemberani aku pengen menyandarkan diri Kepada kalian para ... Bingung mau nulis apa lagi. Gaya penulisan puisi ini terinspirasi dari tulisan Najwa Shihab dan Abdur Rasyad (

Menyangkal Diri

"Nikmatnya berpuasa". Aku percaya bahwa kalimat di atas akan keluar dari mulut orang2 yang menjalankan puasa dengan sungguh2. Kenapa aku mengatakan demikian? Setelah 2 hari aku menjalani puasa, aku sedikitnya sudah memahami apa arti dari penyangkalan diri . Aku masih mengingat firman yang diucapkan oleh Yesus tentang penyangkalan diri, yaitu Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku. (Matius 16 : 24) Sebelumnya, aku tidak paham arti dari menyangkal diri . Aku berpikir bahwa menyangkal diri adalah sebuah hal yang membingungkan, sebab aku berkata dalam hatiku, "Bagaimanakah mungkin seseorang dapat menyangkal dirinya sendiri? Bukankah kita harus percaya kepada diri sendiri? Sebab jikalau saya menyangkal diri, maka saya akan semakin terjebak dalam rasa rendah diri." Aku baru sadar bahwa pemikiran itu adalah salah. Menurut apa yang saya yakini dan alami, pe