Sial bangetlah. Baru saja gua ambil gula dan kopi, eh tetiba kakak memanggil gua. Kakak bilang kalo Nantulang telah menjelek-jelekkan nama baik kakak. Dan apa hubungannya ke gua?
Begini. Jadi, tadi siang kan kakak dan kawan-kawannya pergi rekreasi ke Samosir dan hal itu ia posting di media sosial. Nah, nantulang baca postingannya dan berkomentar begini (bukan di medsos tapi sama tetangganya).
"Bereng ma si Nove i, dikurung si Raja di jabu laho manjaga umakna. Imana tabo-taboan mardalan-dalani."
Nah, kakak mengulang ucapan itu ke gua dengan nada marah. Dan tambah kakak lagi ke gua.
"Udah kubilang samamu cari kerjamu, atau kuliah kau." 🤬😡😠Nah dengan muka kayak emot di samping.
Hadeh. Gua harus siapin mental nih. Bakalan dimarahin gua sepanjang hari. Lah, tanpa kejadian ini aja, kakak tiap hari marahin gua, bahkan hanya karena masalah sepele. Apalagi ini. 🥵🥵🥵
Sebetulnya, awal mula masalah ini adalah pertentangan kakak dan nantulang tentang masalah tanah di kampung. Dari situlah awal mulanya. Mereka bercekcok mulut.
🤕🤕🤕 malas bangetlah. Tiap hari hati gua bakal meringis 🤧🥵🥶.